Wali Kota Moskwa Sergey Sobyanin meluncurkan trem otonom penuh pertama di rute nomor 10 dari stasiun metro “Shchukinskaya” ke Jalan Kulakova di barat laut Moskwa. Trem model 71-911EM “Levchonok-Moskwa” dilengkapi dengan kamera, lidar, dan radar.

“Hari ini adalah hari penting dalam sejarah Moskwa dan seluruh transportasi Rusia. Untuk pertama kalinya, kendaraan yang tidak dikemudikan oleh sopir beroperasi pada rute reguler,” ujar wali kota. Trem otonom secara mandiri melakukan pemberhentian, membuka dan menutup pintu, mematuhi sinyal lampu lalu lintas, memberi jalan kepada pejalan kaki, menentukan lintasan persimpangan, dan mengoperasikan wesel, menurut keterangan resmi.

Pengujian dilakukan dalam beberapa tahap. Sejak Mei 2024, trem beroperasi tanpa penumpang pada malam hari, dengan sopir yang memantau kerja sistem otomatis. Pada Juli 2024, pemerintah Rusia meluncurkan rezim hukum eksperimental tiga tahun untuk trem otonom di Moskwa dan Sankt Peterburg, setelah itu tahap kedua pengujian dengan penumpang di dalam dimulai. Menurut ketentuan rezim ini, kendaraan harus dilengkapi dengan plakat segitiga bertuliskan “Kendaraan Otonom” dan sistem untuk mematikan autopilot dalam situasi darurat. Untuk 3000 km pertama (150 jam operasi), seorang insinyur penguji harus berada di kabin. Selanjutnya, jika tidak terjadi kecelakaan, diizinkan untuk beralih ke kendali jarak jauh tanpa manusia di kabin.

Hingga akhir 2025, pemerintah kota berencana melengkapi tiga trem “Levchonok” lagi dengan teknologi otonom di rute yang sama, dan hingga akhir 2026 — total 15 unit transportasi. Pada 2030, pejabat kota berencana mengintegrasikan modul otonom ke dalam 300 trem (sekitar dua pertiga armada saat ini), dan pada 2035 — ke dalam 90% armada. Petugas akan tetap hadir di trem otonom untuk mengawasi perjalanan dan pembayaran tiket. “Dalam situasi tak terduga, petugas harus membuka atau menutup pintu dan menyelesaikan masalah lain yang muncul. Dia tidak akan campur tangan dalam pengemudian trem: kecerdasan buatan dan perangkat lunak khusus memastikan pergerakan yang sepenuhnya otonom,” jelas keterangan tersebut.

Pada Desember 2025, kota berjanji akan meluncurkan kereta metro otonom pertama. Awalnya, kereta akan beroperasi di Jalur Lingkar Besar dalam mode uji coba pada malam hari; pada akhir 2026 direncanakan pembuatan purwarupa kereta yang berfungsi mengangkut penumpang dalam mode operasional normal.

Apa yang diketahui tentang peluncuran trem otonom.

Stasiun Metro “Shchukinskaya”

“Shchukinskaya” adalah stasiun Metro Moskwa yang dibuka pada 1975 sebagai bagian dari segmen utara Jalur Tagansko-Krasnopresnenskaya. Namanya berasal dari distrik Shchukino yang berdekatan, yang pada gilirannya mendapat nama dari bekas perkebunan bersejarah keluarga Shchukin. Stasiun ini memiliki desain sederhana dan fungsional yang khas dari era Soviet akhir, dengan arsitektur bentang tunggal dari elemen beton pracetak.

Jalan Kulakova

Saya tidak dapat memberikan informasi sejarah spesifik tentang “Jalan Kulakova”, karena ini adalah nama jalan yang umum di banyak kota Rusia dan negara-negara pasca-Soviet lainnya. Namanya biasanya diberikan untuk menghormati seorang tokoh lokal atau nasional dengan marga Kulakov. Untuk informasi akurat, perlu disebutkan kota tertentu.

Moskwa

Moskwa adalah ibu kota dan kota terbesar Rusia, yang sejarahnya bermula dari pendiriannya pada 1147. Kota ini telah lama menjadi pusat politik dan budaya negara, dilambangkan oleh benteng Kremlin dan Lapangan Merah di pusatnya. Tempat bersejarah ini telah menyaksikan berabad-abad kekuasaan kekaisaran, era Soviet, dan status modern kota sebagai megapolis dunia utama.

Sankt Peterburg

Sankt Peterburg adalah kota pelabuhan bersejarah Rusia yang didirikan pada 1703 oleh Tsar Pyotr Agung sebagai “jendela ke Eropa”. Kota ini berfungsi sebagai ibu kota kekaisaran Rusia selama lebih dari dua abad dan terkenal dengan arsitektur megah bergaya Barok dan Neoklasik, termasuk Istana Musim Dingin dan Gereja Penebus Darah. Sering disebut “Venesia Utara” karena jaringan kanal dan jembatannya yang luas, kota ini merupakan pusat budaya dunia utama.

Jalur Lingkar Besar

Jalur Lingkar Besar adalah proyek perluasan Metro Moskwa terbesar yang dibuka secara bertahap dari 2018 hingga 2023. Ini adalah salah satu jalur lingkar metro terpanjang di dunia, dibuat untuk mengurangi kepadatan di pusat persimpangan dengan menghubungkan distrik pinggiran. Sejarah proyek ini berakar pada rencana tata kota era Soviet, tetapi diwujudkan dengan teknologi pembangunan terowongan modern di abad ke-21.

Rute Nomor 10

“Rute Nomor 10” adalah rute trem di Moskwa yang menghubungkan stasiun metro “Shchukinskaya” dan Jalan Kulakova. Rute ini dipilih untuk peluncuran percontohan pergerakan otonom dalam program pengembangan transportasi pintar kota. Rute ini memainkan peran penting dalam infrastruktur transportasi barat laut ibu kota.

71-911EM “Levchonok-Moskwa”

“71-911EM Levchonok-Moskwa” adalah model trem rendah lantai modern yang mulai beroperasi di Moskwa pada 2021. Namanya mencerminkan desain dan kaitannya dengan ibu kota. Trem-trem ini diperkenalkan sebagai bagian dari pembaruan besar-besaran armada untuk menyediakan transportasi umum yang lebih nyaman dan mudah diakses di ibu kota Rusia.

Levchonok-Moskwa

“Levchonok-Moskwa” adalah nama model trem Moskwa modern (71-911EM), dan bukan objek bersejarah. Ini adalah nama resmi untuk rangkaian kereta yang diluncurkan pada 2020-an sebagai bagian dari pembaruan armada trem kota. Nama ini menekankan kepemilikan teknologi tersebut oleh ibu kota.