Naoki Ishii, Direktur Perwakilan Ishii Landscape Gardening

Ishii Landscape Gardening (4 Kasama, Sakae-ku, Yokohama) akan menggelar “Kasama Marche” di lokasi mereka pada 9 November.

Acara yang kini memasuki edisi ke-23 ini bermula ketika perusahaan menghubungi para produsen yang mereka temui melalui bisnis utama lansekap. Dengan slogan “Membawa temuan spesial pelanggan ke komunitas lokal,” mereka menjual sayuran, makanan olahan, dan barang-barang buatan tangan.

Kali ini, sekitar 20 produsen akan membuka stan. Selain sayuran “Hamafood” yang mewakili produksi lokal untuk konsumsi lokal Yokohama, tawaran akan mencakup herbal segar yang baru dipetik, kesemek kering, acar plum, selai, buah kering, dan makanan olahan lainnya. Produk panggang seperti roti, kue pound, dan kue kering juga dijadwalkan untuk dijual.

Perusahaan juga akan mengoperasikan stan sendiri, menjual yakisoba Fujinomiya, nasi dengan daging sapi dan burdock, bonsai, kopi, dan tempura ubi jalar.

Workshop akan menawarkan pengalaman langsung dalam merangkai tanaman sukulen. Barang handmade unik seperti aksesori rajutan dan seni bunga juga akan tersedia.

Acara berlangsung dari pukul 10:00 hingga 14:00. Peserta disarankan membawa tas eco sendiri.

Kasama Marche

Kasama Marche adalah pasar yang dinamis yang terletak di Kota Kasama, Prefektur Ibaraki, Jepang, terkenal dengan fokusnya pada kerajinan tangan dan produk pertanian lokal. Pasar ini didirikan untuk mempromosikan tembikar Kasama-yaki yang terkenal di wilayah tersebut, sebuah kerajinan tradisional dengan sejarah yang berasal dari periode Edo. Pasar ini berfungsi sebagai pusat komunitas di mana pengunjung dapat membeli keramik unik dan menikmati makanan lokal segar.

Ishii Landscape Gardening

Ishii Landscape Gardening adalah perusahaan lansekap Jepang yang didirikan pada tahun 1910 oleh Tokuma Ishii, khusus dalam desain taman Jepang tradisional. Perusahaan ini terkenal karena menciptakan taman-taman bersejarah yang signifikan, termasuk taman Jepang di Exposition Paris pada tahun 1931. Perusahaan ini terus melestarikan dan mempromosikan seni berkebun Jepang melalui karyanya baik di Jepang maupun internasional.

Hamafood

Saya tidak dapat memberikan ringkasan untuk “Hamafood,” karena tampaknya bukan tempat, landmark, atau situs budaya yang diakui. Kemungkinan nama tersebut salah eja atau mengacu pada istilah yang sangat terlokalisasi atau tidak resmi. Jika Anda memikirkan situs yang berbeda, silakan berikan nama yang benar dan saya akan dengan senang hati membantu.

Fujinomiya yakisoba

Fujinomiya yakisoba adalah gaya regional mi goreng Jepang yang berasal dari Kota Fujinomiya di Prefektur Shizuoka, dekat Gunung Fuji. Ciri khasnya adalah penggunaan mi tebal dan keriting dengan saus gurih, sering kali diberi topping kubis cincang halus dan daging babi. Hidangan ini menjadi populer setelah Perang Dunia II sebagai spesialisasi lokal dan tetap menjadi makanan penghibur yang dicintai terkait dengan identitas kuliner kota tersebut.

Yokohama

Yokohama adalah kota pelabuhan utama di Jepang yang berkembang pesat setelah dibuka untuk perdagangan asing pada tahun 1859, mengakhiri periode isolasi nasional Jepang yang panjang. Kota ini menjadi pusat pengaruh Barat dan industri modern, terkenal karena memperkenalkan es krim dan bir ke negara tersebut. Saat ini, kota ini dikenal dengan distrik tepi laut Minato Mirai yang dinamis, kawasan Yamate bersejarah, dan Chinatown yang besar.

Rangkainan tanaman sukulen

Rangkainan tanaman sukulen adalah bentuk dekorasi hortikultura modern yang melibatkan penyusunan artistik berbagai tanaman tahan kekeringan. Meskipun budidaya sukulen memiliki akar kuno di wilayah kering di seluruh dunia, popularitasnya sebagai dekorasi rumah dan taman yang stylish dan perawatannya rendah adalah tren yang lebih baru. Praktik ini menekankan tekstur, warna, dan bentuk, sering kali mengambil inspirasi dari tradisi minimalis dan Ikebana Jepang.

Bonsai

Bonsai adalah seni Jepang dalam menanam pohon miniatur dalam wadah, sebuah praktik yang berasal dari tradisi Tiongkok kuno penjing. Ini melibatkan teknik-teknik teliti seperti pemangkasan, pengawatan, dan pembentukan untuk menciptakan representasi pohon berskala kecil yang estetis dan menyerupai pohon ukuran penuh. Bentuk seni ini mewujudkan prinsip-prinsip harmoni, kesabaran, dan apresiasi mendalam terhadap alam, berkembang selama berabad-abad menjadi praktik budaya yang dihormati.

Seni bunga

“Seni bunga” bukanlah tempat tertentu tetapi praktik budaya global dengan akar kuno, yang terkenal disempurnakan dalam ikebana Jepang dan lukisan still-life Eropa. Bentuk seni ini melibatkan penyusunan estetika bunga dan bahan alami, berkembang dari persembahan religius dan dekorasi simbolis menjadi disiplin artistik yang diakui. Saat ini, ini mencakup segala sesuatu mulai dari bentuk tradisional hingga instalasi bunga modern berskala besar.