Menyambut liburan Hari Nasional dan Festival Pertengahan Musim Gugur, Chengdu menawarkan berbagai kegiatan menarik bertema “Ke Mana Pergi di Oktober Emas: Perjalanan Menuju Pesona Ragam Pemandangan Chengdu.” Selama periode liburan, akan ada lebih dari 40 pameran dan acara. Museum Chengdu, Museum Kuil Wuhou, Museum Gubuk Jerami Du Fu, Museum Alam Chengdu, dan Museum Seni Chengdu akan memperpanjang jam operasional selama liburan, memungkinkan warga dan pengunjung merasakan sepenuhnya pesan budaya Chengdu.
Perpanjangan jam Museum Chengdu: 1 Oktober: 07.20–19.00 (pintu terakhir 18.30); 2 Oktober: 09.00–19.00 (pintu terakhir 18.30); 3–4 Oktober: 09.00–20.30 (pintu terakhir 20.00); 5–8 Oktober: 09.00–19.00 (pintu terakhir 18.30).
Perpanjangan jam Museum Kuil Wuhou Chengdu: 1–8 Oktober: 08.30–18.30 (penjualan tiket terakhir 17.30).
Perpanjangan jam Museum Situs Jinsha Chengdu: 1–8 Oktober: 08.30–18.30 (penjualan tiket terakhir 17.30).
Perpanjangan jam Museum Gubuk Jerami Du Fu Chengdu: 1–8 Oktober: 08.30–18.30 (penjualan tiket terakhir 17.30).
Perpanjangan jam Museum Alam Chengdu: 1–8 Oktober: 09.00–18.30 (penjualan tiket terakhir 17.30).
Perpanjangan jam Museum Seni Chengdu: 1–8 Oktober: 10.00–20.00 (pintu terakhir 19.30).
Museum Chengdu
Museum Chengdu adalah museum modern yang memamerkan lebih dari 200.000 artefak yang menceritakan sejarah 4.000 tahun wilayah Chengdu. Koleksi luasnya, termasuk figur Teater Bayangan Boneka yang terkenal, menyoroti warisan budaya kaya daerah ini mulai dari peradaban Shu kuno hingga era modern. Museum itu sendiri dibuka di lokasi terkemukanya saat ini di Tianfu Square pada tahun 2016.
Museum Kuil Wuhou
Museum Kuil Wuhou di Chengdu adalah kompleks kuil yang didedikasikan untuk Zhuge Liang, ahli strategi terkenal dari kerajaan Shu Han selama periode Tiga Kerajaan (220-280 M), dan Liu Bei, kaisarnya. Didirikan pada abad ke-4, bangunan yang ada saat ini sebagian besar berasal dari Dinasti Qing (abad ke-17). Tempat ini terkenal dengan taman-tamannya yang tenang, pohon cemara kuno, dan peninggalan budaya yang terkait dengan era tersebut.
Museum Gubuk Jerami Du Fu
Museum Gubuk Jerami Du Fu di Chengdu adalah taman dan museum yang memperingati Du Fu, salah satu penyair terbesar Tiongkok. Terletak di situs gubuk sederhana tempat ia tinggal dan menulis sekitar 240 puisi selama Dinasti Tang (sekitar 760 M). Situs ini, dengan bangunan tradisional yang direkonstruksi dan taman yang tenang, menjadi penghormatan bagi warisan sastranya.
Museum Alam Chengdu
Museum Alam Chengdu, yang dibuka pada 2022, adalah institusi budaya utama baru di provinsi Sichuan. Dibentuk dari penggabungan bekas Museum Sejarah Alam Chengdu dan Institut Paleontologi Chengdu, yang menghimpun koleksi luas fosil dinosaurus, mineral, dan spesimen hewan. Pameran museum menampilkan sejarah alam kaya wilayah ini, dengan fokus khusus pada penemuan dinosaurus unik dari Sichuan.
Museum Seni Chengdu
Museum Seni Chengdu adalah institusi budaya modern yang dibuka pada 2021 di Tianfu Square. Koleksinya berfokus pada seni Tiongkok abad ke-20 dan ke-21, dengan penekanan khusus pada karya seniman berpengaruh dari wilayah Sichuan. Arsitektur kontemporernya yang mencolok dengan cepat menjadikannya landmark terkemuka dalam lanskap budaya kota.
Museum Situs Jinsha Chengdu
Museum Situs Jinsha Chengdu dibangun di atas sisa-sisa arkeologi Kerajaan Shu kuno, yang berasal dari sekitar 3.000 tahun yang lalu. Situs ini ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 2001 dan dianggap sebagai salah satu temuan arkeologi terpenting di Tiongkok untuk memahami peradaban Shu. Museum ini memamerkan berbagai macam peninggalan, termasuk artefak terkenal “Burung Matahari Emas”, yang telah menjadi simbol Chengdu.