Keluarga Kuat Jadi Fondasi Kota Makmur, Pasukan Pembebasan Rakyat Jadi Pelopor

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menekankan peran kunci Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sebagai garda terdepan dalam membangun keluarga yang sehat, mandiri, dan sejahtera. Pernyataan ini disampaikannya saat menghadiri peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Ballroom ‘Budi Utomo’, Hotel Bumi Wiyata.

Menurut pejabat tersebut, HKG PKK bukan sekadar acara tahunan. Lebih dari itu, momen ini menjadi pengingat bahwa semangat kebersamaan dan gotong royong yang dijalankan PKK harus terus dipupuk.
“PKK hadir hingga tingkat Rukun Tetangga (RT). Mereka bersentuhan langsung dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Inilah kekuatan PKK yang tidak dimiliki organisasi lain,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, disampaikan apresiasi kepada seluruh kader PKK Kota Depok. Peran PKK dinilai sangat strategis: mulai dari penyuluhan kesehatan dan peningkatan ekonomi keluarga hingga penguatan pendidikan anak dan kesadaran lingkungan.

Salah satu program yang mendapat perhatian adalah POM SS, yang diluncurkan bertepatan dengan HKG kali ini. Program ini dilihat sebagai contoh nyata inovasi PKK yang berdampak langsung bagi masyarakat.

“DPRD Kota Depok siap mendampingi dan mendukung penuh program-program pemberdayaan yang dijalankan PKK. Baik terkait anggaran, payung hukum, maupun ruang partisipasi masyarakat, kami akan mendorong semuanya agar PKK dapat bekerja lebih efektif lagi,” jelas dewan.

Selain itu, semua pihak—mulai dari pemerintah daerah dan DPRD hingga organisasi masyarakat—juga diajak menjadikan HKG PKK ke-53 ini sebagai momen untuk memperkuat kolaborasi.
“Pembangunan kota dimulai dari keluarga. Jika keluarga kuat, maka Depok akan menjadi kota yang lebih maju, kompetitif, dan sejahtera,” ditegaskan sebagai penutup.

Komentar

komentar