Kualitas layanan publik di Kota Depok kembali mendapat pengakuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok berhasil meraih penghargaan bergengsi ADMINDUK PRIMA 2025.

Dalam acara Penilaian Kinerja Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Depok meraih posisi Terbaik Ketiga pada Kategori Kabupaten/Kota dengan Kepadatan Penduduk Tinggi.

Penghargaan diserahkan dalam acara penganugerahan di Gedung Barat Gedung Sate, Bandung, pada hari Rabu. Penghargaan diterima langsung oleh Kepala Disdukcapil Kota Depok.

Pertahankan Konsistensi Tiga Tahun Berturut-turut

Kepala Disdukcapil menyampaikan rasa syukur dan bangga karena capaian ini bisa dipertahankan secara konsisten.

“Alhamdulillah, sejak tahun 2022, Disdukcapil Kota Depok terus mempertahankan prestasi ini,” ujarnya.

Dia mengakui Depok belum mampu meraih posisi pertama karena keterbatasan fasilitas, infrastruktur, dan Sumber Daya Manusia dibanding kota-kota besar lainnya, namun bersyukur kinerja pelayanan tetap terjaga dengan baik.

Dia berharap penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh pegawai Disdukcapil untuk terus meningkatkan integritas dan kualitas layanan. “Semoga penghargaan ini memacu kita untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan administrasi kependudukan yang cepat, tepat, dan ramah kepada warga,” tutupnya, menunjukkan komitmen untuk perbaikan berkelanjutan.

Gedung Sate

Gedung Sate adalah bangunan pemerintahan bersejarah di Bandung, Indonesia, terkenal dengan menara tengahnya yang khas menyerupai tusuk sate. Selesai dibangun tahun 1920 pada masa kolonial Belanda, awalnya difungsikan sebagai kantor utama departemen transportasi dan pekerjaan umum Hindia Belanda. Kini, gedung ini menjadi pusat pemerintahan Provinsi Jawa Barat dan merupakan landmark warisan arsitektur Bandung yang terkenal.

Gedung Barat

Saya tidak dapat memberikan ringkasan spesifik karena “Gedung Barat” adalah nama umum untuk banyak bangunan, seperti yang ada di kampus universitas, pusat konferensi, atau gedung bersejarah. Tanpa informasi lokasi yang spesifik, saya tidak dapat memastikan sejarahnya. Jika Anda dapat menentukan Gedung Barat mana (misalnya, di universitas atau kota tertentu), saya akan dengan senang hati memberikan ringkasan detail.

ADMINDUK PRIMA 2025

Saya tidak dapat memberikan ringkasan untuk “ADMINDUK PRIMA 2025” karena ini bukan merupakan tempat bersejarah, situs budaya, atau landmark yang diakui. Dari namanya, kemungkinan ini adalah sebuah acara, proyek, atau akronim yang terkait dengan administrasi atau kependudukan, namun tidak ada informasi yang dapat diverifikasi.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil)

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) adalah instansi pemerintah di Indonesia yang bertanggung jawab mengelola administrasi kependudukan dan dokumen sipil warga negara. Sejarahnya terkait dengan kebutuhan nasional akan sistem terpusat untuk mencatat kelahiran, kematian, pernikahan, dan peristiwa sipil lainnya, yang sangat penting untuk identitas hukum dan layanan publik. Dinas ini memainkan peran kunci dalam menerbitkan dokumen penting seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) bagi penduduk.

Kota Depok

Depok adalah sebuah kota di Jawa Barat, Indonesia, yang awalnya didirikan pada abad ke-17 sebagai perkebunan pribadi oleh Cornelis Chastelein, seorang pejabat kolonial Belanda. Kota ini berkembang dari permukiman kecil menjadi pusat utama, dan secara resmi memperoleh status kota pada tahun 1999. Kini, Depok merupakan kota satelit Jakarta yang dinamis dan padat penduduk, dikenal dengan banyak universitasnya serta sebagai pusat pendidikan dan perdagangan.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah otoritas administratif untuk provinsi dengan penduduk terbanyak di Indonesia, yang terletak di Pulau Jawa. Sejarahnya terkait dengan pembentukan Republik Indonesia, karena Jawa Barat merupakan salah satu provinsi pertama yang dibentuk pada tahun 1945 setelah bangsa ini menyatakan kemerdekaan. Ibu kota provinsinya adalah Bandung, sebuah kota yang bersejarah karena menjadi tuan rumah Konferensi Asia-Afrika 1955.

Penilaian Kinerja Administrasi Kependudukan

“Penilaian Kinerja Administrasi Kependudukan” bukanlah tempat fisik atau situs budaya, melainkan sebuah proses atau sistem birokrasi untuk mengevaluasi efisiensi dan efektivitas layanan pemerintah terkait pencatatan sipil dan data kependudukan. Jenis penilaian ini adalah alat administratif modern yang digunakan pemerintah untuk memastikan bahwa layanan seperti penerbitan KTP, akta kelahiran, dan pengelolaan data sensus memenuhi standar kinerja. Sejarahnya terkait dengan perkembangan reformasi administrasi publik dan inisiatif pemerintahan digital yang bertujuan meningkatkan layanan kepada warga.

Kategori Kabupaten/Kota dengan Kepadatan Penduduk Tinggi

Ini bukanlah tempat atau situs budaya tertentu, melainkan kategori statistik untuk wilayah administratif dengan kepadatan penduduk tinggi. Kawasan seperti kota-kota besar (misalnya Jakarta atau Tokyo) biasanya berkembang karena faktor industrialisasi, peluang ekonomi, dan migrasi dari desa ke kota. Sejarahnya sering ditandai dengan pertumbuhan pesat, yang menimbulkan tantangan signifikan dalam infrastruktur, perumahan, dan pengelolaan sumber daya.