Program Penguatan Ekosistem Perumahan dan Sosialisasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) mendapat apresiasi tinggi.

Ilustrasi. Sesi diskusi dalam rangkaian Sosialisasi Program Penguatan Ekosistem Perumahan di Kota Bandung, Jumat (19/9/2025). Bank Mandiri bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan presentasi hybrid program KPR. Kampanye informasi ini merupakan inisiatif pemerintah dan bagian dari upaya memperkuat ekosistem perumahan nasional sesuai target. Foto di atas menunjukkan kehadiran pada peluncuran Program Penguatan Ekosistem Perumahan dan Sosialisasi KPR di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kota Bandung, Kamis (18/9/2025).
Menurut sumber, program ini sejalan dengan tujuan Asta Cita Presiden RI untuk membangun 3 juta rumah bagi rakyat Indonesia.
Hal ini disampaikan usai mengikuti acara peluncuran Program Penguatan Ekosistem Perumahan dan Sosialisasi KPR, yang dihadiri 27 kepala daerah se-Jawa Barat di Sabuga, Kota Bandung, Kamis (18/9/2025).
Sementara itu, Jawa Barat meluncurkan program bernama “Imah Merenah Hirup Tumaninah”, yang artinya rumah bukan sekadar bangunan, melainkan sumber kehidupan dan peningkatan kualitas hidup dengan empat indikator utama.
Keempat indikator itu adalah: perbaikan rumah ke kondisi layak huni, penurunan kemiskinan melalui peningkatan kualitas hidup, penciptaan lapangan kerja baru, dan peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Rencananya, di Jawa Barat sendiri, pembangunan 100 ribu rumah bersubsidi akan dipercepat dengan menggunakan pola padat karya, gotong royong, dan dukungan UKM,” jelas perwakilan.
Bupati menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Subang akan berupaya dan siap mendukung kesuksesan program yang diluncurkan Kementerian PUPR RI.
Ditekankan juga bahwa Pemkab Subang sangat membutuhkan program ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Subang.
“Kami sangat membutuhkan program ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Subang,” tutup perwakilan.

PT Astra Honda Motor (AHM) bersama PT Daya Adicipta Motora (DAM), main dealer sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat, menyelenggarakan program “Racing in Synergy”.
Dalam semangat Sinergi untuk Bangsa, acara ini mengajak masyarakat berpartisipasi aktif bersama motor Honda mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Honda konsisten menunjukkan kontribusi nyata di bidang Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola Perusahaan (ESG) melalui berbagai inisiatif yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Program yang berlangsung selama Agustus–September 2025 ini merupakan wujud nyata komitmen Honda. Mulai dari pengecekan komprehensif motor sebelum diserahkan ke konsumen, peningkatan kesadaran keselamatan berkendara, hingga edukasi publik tentang gaya hidup minimalis yang selaras dengan konsep keberlanjutan.
Dalam pelaksanaan Racing in Synergy, DAM memberikan contoh sederhana pengurangan sampah plastik dengan mengganti barang sekali pakai dengan produk ramah lingkungan. Peserta acara menggunakan gelas non-plastik yang dapat digunakan kembali dan aman bagi kesehatan, tas kanvas untuk keperluan sehari-hari, serta disuguhi makanan sehat selama acara.
Salah satu topik utama aktivitas ini adalah praktik decluttering – upaya menyederhanakan kepemilikan barang pribadi untuk hidup yang lebih teratur dan berkelanjutan.
Pembicara berbagi pengalaman dan manfaat decluttering bagi kehidupan ke depan. Sosialisasi ini berlangsung di Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Mesin Universitas Widyatama Bandung, dengan partisipasi 50 mahasiswa. Pelatihan dilakukan bersama komunitas yang mengajak peserta menerapkan