Aplikasi kencan kini telah mapan sebagai tempat pria dan wanita bertemu. Meski menyediakan peluang untuk pertemuan kasual, semakin banyak laporan tentang orang yang terlibat dalam kejahatan seksual. Kami mewawancarai korban tentang pengalaman mereka.

Seorang wanita berusia 30-an yang tinggal di kota Nagoya mengaku difilmkan diam-diam oleh seseorang yang dikiranya adalah tunangannya.

“Fakta bahwa dia diam-diam merekam saya keluar dari mulutnya sendiri. Saya merasakan teror yang luar biasa mengetahui dia telah merekam saya tanpa sepengetahuan saya.”

Pria itu berusia 40-an. Mereka bertemu melalui aplikasi kencan pada bulan April tahun ini dan dengan cepat mulai berpacaran.

“Banyak teman saya yang menikah melalui aplikasi itu. Saya pikir saya akan mencobanya karena sesuai dengan zaman sekarang. Dia tampak lembut dan tulus. Karena kami berdua sudah di usia itu, kami mulai berkencan dengan pikiran untuk menikah sejak awal. Dia memberiku cincin. Saya senang.”

Kota Nagoya

Nagoya adalah kota besar Jepang di wilayah Chubu di Honshu tengah, secara historis dikenal sebagai kota kastil dan pusat kekuasaan klan Tokugawa Owari yang kuat. Tengaranya yang paling terkenal, Kastil Nagoya, awalnya dibangun pada awal periode Edo tetapi dibangun kembali setelah Perang Dunia II. Kini, kota ini merupakan pusat ekonomi vital, terkenal dengan industri manufaktur dan otomotifnya, termasuk kantor pusat global Toyota.