Dengan partisipasi kelompok terpilih ahli warisan dan institusi akademik
Acara Pekan Restorasi Internasional, yang diselenggarakan oleh Komisi Warisan di bawah Kementerian Kebudayaan di Distrik Jax, Diriyah, Riyadh, berlanjut dengan partisipasi kelompok terpilih ahli warisan, institusi akademik dan mahasiswa, serta pengunjung dan pihak terkait dari dalam dan luar Kerajaan.
Memperkuat peran AlUla sebagai laboratorium terbuka global untuk penelitian dan penemuan
Komisi Kerajaan untuk AlUla berpartisipasi dalam acara tersebut untuk memamerkan kekayaan warisan budaya dan sejarah Provinsi AlUla, serta menyajikan proyek-proyek restorasi dan konservasi yang dilaksanakannya sesuai dengan praktik internasional terbaik. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian warisan dan memperkuat peran AlUla sebagai laboratorium terbuka global untuk penelitian, penemuan, dan konservasi warisan.
Paviliun Komisi Kerajaan untuk AlUla menampilkan pameran interaktif sejumlah situs arkeologi unggulan AlUla, serta menyoroti inisiatif restorasi yang sedang berlangsung dan konten naratif visual yang mencerminkan kepemimpinannya di bidang ini.
Kehadiran AlUla dalam acara internasional terkemuka ini menegaskan komitmen Komisi Kerajaan untuk mendukung tujuan Visi Saudi 2030, menjadikan warisan sebagai pilar pembangunan berkelanjutan dan memperkuat posisi Kerajaan sebagai platform berpengaruh dalam pelestarian warisan budaya di tingkat regional dan global.
Paviliun Komisi Kerajaan untuk AlUla
Paviliun Komisi Kerajaan untuk AlUla memamerkan perkembangan budaya dan arkeologi terkini di wilayah kuno AlUla di Arab Saudi. Ia berfungsi sebagai gerbang modern yang memperkenalkan dunia pada warisan kaya wilayah tersebut, yang mencakup Situs Warisan Dunia UNESCO Hegra, kota Nabatean berusia dua ribu tahun. Paviliun itu sendiri merupakan struktur modern yang dirancang untuk mempromosikan proyek jangka panjang Komisi dalam pelestarian dan pembangunan berkelanjutan persimpangan peradaban bersejarah ini.
Komisi Warisan
Komisi Warisan adalah badan pemerintah yang bertanggung jawab untuk melindungi dan mempromosikan warisan budaya di dalam negeri. Biasanya, mereka mengawasi pelestarian monumen bersejarah, artefak, dan tradisi takbenda. Sejarahnya terkait dengan pengakuan nasional dan global yang semakin besar akan pentingnya melestarikan warisan budaya untuk generasi mendatang.
Kementerian Kebudayaan
Kementerian Kebudayaan adalah badan pemerintah yang bertanggung jawab untuk melestarikan, mempromosikan, dan mengelola warisan budaya dan seni bangsa. Sejarahnya terkait dengan era modern pembangunan negara, di mana banyak negara membentuk kementerian serupa pada abad ke-20 untuk secara formal mengawasi kebijakan budaya, melindungi monumen bersejarah, dan mendukung ekspresi artistik. Tanggal pendirian dan fokus pekerjaan spesifik bervariasi antar negara, tetapi misi utamanya adalah melindungi budaya nasional untuk generasi mendatang.
Distrik Jax
Saya tidak dapat memberikan deskripsi untuk ‘Distrik Jax’, karena ini bukan landmark sejarah atau budaya yang diakui secara luas. Nama ini mungkin merujuk pada distrik lokal, pengembangan modern, atau nama sehari-hari suatu area di kota tertentu. Diperlukan detail yang lebih spesifik tentang lokasinya untuk deskripsi yang akurat.
Diriyah
Diriyah adalah kota bersejarah di pinggiran Riyadh, Arab Saudi, dan rumah asli keluarga kerajaan Saudi. Kota ini pernah menjadi ibu kota pertama Negara Saudi Pertama yang didirikan pada tahun 1744, dan merupakan pusat politik dan agama utama. Arsitektur tanah liat ikonik kota ini, terutama di Distrik At-Turaif, merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO yang melambangkan tempat kelahiran negara Saudi modern.
Riyadh
Riyadh adalah ibu kota dan kota terbesar Arab Saudi, berfungsi sebagai pusat politik dan administratif negara. Secara historis merupakan kota oasis dengan tembok benteng, kota ini adalah kediaman bersejarah dinasti Al Saud dan menjadi ibu kota pada tahun 1824. Transformasi modernnya menjadi metropolis global dimulai setelah penemuan minyak pada abad ke-20.
Provinsi AlUla
Provinsi AlUla di barat laut Arab Saudi adalah wilayah yang signifikan secara historis, terkenal dengan kota Nabatean kuno Hegra (Madain Saleh), sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO. Kawasan ini pernah menjadi persimpangan utama rute perdagangan kuno dan terkenal dengan makam monumental yang terpelihara dengan baik, diukir di tebing batu pasir. Saat ini, ini adalah tujuan budaya dan pariwisata penting yang memamerkan ribuan tahun sejarah manusia.
Visi Saudi 2030
Visi Saudi 2030 adalah kerangka kerja strategis yang diluncurkan pada tahun 2016 untuk mengurangi ketergantungan Arab Saudi pada minyak, mendiversifikasi ekonominya, dan mengembangkan sektor layanan publik seperti kesehatan, pendidikan, infrastruktur, rekreasi, dan pariwisata. Visi ini dibangun di atas tiga tema utama: masyarakat yang hidup, ekonomi yang berkembang, dan bangsa yang ambisius, dengan tujuan membuka sektor baru dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan dan dinamis bagi negara.