Sebuah konsorsium penelitian telah mengungkap teknologi panel surya baru yang secara signifikan meningkatkan efisiensi konversi energi. Inovasi ini berjanji untuk membuat tenaga surya lebih terjangkau dan dapat diakses di seluruh dunia.

Uji coba awal menunjukkan tingkat efisiensi konsisten di atas 28%, peningkatan yang signifikan dibandingkan model komersial saat ini. Lompatan kinerja ini dicapai dengan mendesain ulang lapisan penyerap cahaya pada tingkat mikroskopis.

“Ini adalah momen penting bagi energi bersih. Skalabilitas desain ini adalah kekuatan terbesarnya,” ujar seorang peneliti utama selama presentasi.

Teknologi ini saat ini berada dalam fase produksi percontohan. Beberapa perusahaan energi telah menyatakan minat untuk melisensikan desain ini untuk manufaktur skala besar. Adopsi luas dapat dimulai dalam dua hingga tiga tahun ke depan.

Para ahli sepakat bahwa kemajuan ini dapat mempercepat transisi global dari bahan bakar fosil, berkontribusi pada tujuan iklim internasional.