New Delhi — Administrasi perkeretaapian telah mengambil keputusan penting untuk meningkatkan keamanan dan transparansi perjalanan. Mulai besok, verifikasi e-Aadhaar akan menjadi wajib untuk pemesanan tiket di gerbong kelas umum. Menurut aturan baru ini, penumpang harus melalui pemeriksaan digital kartu Aadhaar mereka.

Ketentuan Baru

  • Saat membeli tiket untuk gerbong kelas umum, penumpang harus memberikan data Aadhaar.
  • Aadhaar yang terhubung dengan nomor ponsel akan diverifikasi menggunakan kata sandi sekali pakai (OTP).
  • Tiket hanya akan diterbitkan setelah verifikasi e-Aadhaar penumpang selesai.

Tujuan Perkeretaapian

  • Mencegah pemesanan curang dan pasar gelap tiket.
  • Menyederhanakan dan meningkatkan akurasi identifikasi penumpang.
  • Meningkatkan keamanan dan kenyamanan perjalanan.

Reaksi Penumpang

  • Banyak penumpang menyebut langkah ini positif karena akan meningkatkan transparansi.
  • Beberapa penumpang menyatakan kekhawatiran bahwa masyarakat di daerah pedesaan atau lansia mungkin mengalami kesulitan dengan verifikasi digital.

Aturan baru verifikasi e-Aadhaar ini merupakan langkah signifikan menuju digitalisasi dan transparansi dalam sistem perkeretaapian. Meskipun penumpang mungkin menghadapi kesulitan awal, dalam jangka panjang ini akan membuat sistem penjualan tiket gerbong kelas umum lebih aman dan terorganisir.

New Delhi

New Delhi adalah ibu kota India, secara resmi dibuka pada tahun 1931 sebagai pusat administratif baru India Britania, menggantikan Kolkata. Kota ini dirancang oleh arsitek Inggris Edwin Lutyens dan Herbert Baker, dan dikenal dengan bulevar-bulevar lebar yang dipenuhi pepohonan serta bangunan-bangunan pemerintah megah seperti Rashtrapati Bhavan dan Gerbang India. Saat ini, New Delhi merupakan metropolis yang ramai, yang secara harmonis memadukan arsitektur era kolonial dengan kehidupan perkotaan modern, dan menjadi jantung politik negara.