Hyderabad: Indrajaal Drone Defense yang berbasis di Hyderabad mengumumkan peluncuran sistem anti-drone berbasis AI pada Rabu. Perusahaan menyatakan dalam rilisnya bahwa kendaraan bernama Indrajaal Ranger ini adalah kendaraan patroli anti-drone pertama India, dirancang untuk mendeteksi, melacak, dan menetralisir drone musuh.

Dengan meningkatnya pesat penyelundupan narkoba, senjata, dan bahan peledak menggunakan drone di perbatasan barat dan utara India, Indrajaal Drone Defense meluncurkan Indrajaal Ranger, sistem yang siap digunakan. Ini adalah kendaraan patroli anti-drone bergerak pertama di negara ini, dirancang khusus untuk menghadapi ancaman udara lintas batas.

Penilaian Ancaman Berbasis AI dan Netralisasi Drone Instan

Kendaraan patroli anti-drone ini dirancang sebagai kendaraan tempur khusus yang mampu mendeteksi drone saat bergerak, melakukan patroli dan pengawasan waktu nyata, melakukan penilaian ancaman mandiri melalui AI, memungkinkan penyadapan dan netralisasi instan, serta memberikan cakupan mulus di sepanjang jalan perbatasan, kanal, area pertanian, infrastruktur kritis, dan zona perkotaan padat.

India menghadapi jenis musuh baru—yang terbang. Para penyelundup tidak lagi menyeberangi perbatasan dengan berjalan kaki; mereka menyeberang melalui udara dalam hitungan menit. Indrajaal Ranger adalah jawaban India untuk medan perang baru ini. Dibangun di atas platform segala medan dan ditenagai oleh mesin otonom SkyOS dari Indrajaal, Indrajaal Ranger mengintegrasikan jangkauan identifikasi 10 km, jangkauan mitigasi 4 km, dan pelacakan bertenaga AI. Rilis tersebut menyatakan bahwa sistem ini juga mencakup berbagai opsi counter-UAS, termasuk pengambilalihan siber, tindakan soft-kill, dan drone pencegat.

Baca juga…

Dirancang untuk pasukan perbatasan dan unit kepolisian, Indrajaal Ranger bertujuan memberikan kecepatan, otonomi, dan respons tegas dalam lanskap ancaman di mana drone telah menjadi alat utama untuk menyelundupkan narkoba, senjata, dan bahan peledak.

Hyderabad

Hyderabad adalah kota bersejarah di India selatan, didirikan pada 1591 oleh Muhammad Quli Qutb Shah. Kota ini terkenal dengan landmark seperti monumen Charminar dan Benteng Golconda, yang mencerminkan warisan budayanya yang kaya sebagai ibu kota bekas negara bagian Hyderabad dan pusat perdagangan mutiara serta berlian.