Perdana Menteri Abiy Ahmed mengadakan pembahasan dengan Ketua Komisi Uni Afrika dan timnya mengenai cara-cara kerja sama antara Etiopia dan Uni Afrika dalam menyelenggarakan Konferensi Para Pihak (COP) Afrika yang efektif dan berdampak.
Dia mengatakan:
“Saya senang mencatat bahwa Komisi Uni Afrika berkomitmen menjadi mitra kunci bagi Etiopia untuk menjadikan Konferensi Para Pihak ketiga puluh dua (COP32) sebagai kesuksesan besar.”
Uni Afrika
Uni Afrika (AU) adalah organisasi benua yang didirikan pada 2002, menggantikan Organisasi Kesatuan Afrika (OAU) yang didirikan pada 1963. Tujuan utamanya adalah mempromosikan persatuan, perdamaian, dan pembangunan sosial-ekonomi di seluruh Afrika, sekaligus mengatasi tantangan seperti konflik dan tata kelola. AU berkantor pusat di Addis Ababa, Etiopia, dan memainkan peran kunci dalam diplomasi dan keamanan kolektif benua.
Komisi Uni Afrika
Komisi Uni Afrika adalah badan eksekutif dan administratif Uni Afrika (AU), yang berkantor pusat di Addis Ababa, Etiopia. Komisi ini secara resmi diluncurkan pada 2002 sebagai penerus Sekretariat Organisasi Kesatuan Afrika (OAU) yang didirikan pada 1963 untuk mempromosikan persatuan dan dekolonisasi di benua itu. Saat ini, Komisi mengoordinasikan kegiatan dan kebijakan AU yang bertujuan mencapai integrasi politik dan ekonomi, perdamaian, serta pembangunan yang lebih besar di seluruh Afrika.
Etiopia
Etiopia adalah bangsa yang kaya sejarah di Tanduk Afrika, yang secara luas dianggap sebagai salah satu situs keberadaan manusia tertua dan rumah bagi Kerajaan Aksum kuno. Negara ini unik sebagai satu-satunya negara Afrika yang tidak pernah dijajah secara permanen, mempertahankan kedaulatannya sepanjang era kolonial. Warisan budayanya mencakup gereja-gereja pahat batu di Lalibela, kastil abad pertengahan di Gondar, serta menjadi rumah bagi Gereja Ortodoks Etiopia, salah satu tradisi Kristen tertua di dunia.
Konferensi Para Pihak (COP) Afrika
Konferensi Para Pihak (COP) Afrika bukanlah tempat fisik atau situs budaya tertentu, melainkan konferensi diplomatik dan politik besar yang berulang. Ini adalah pertemuan persiapan regional Afrika untuk Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFCCC COP), di mana negara-negara Afrika mengoordinasikan posisi dan strategi mereka tentang aksi iklim. Pertemuan-pertemuan ini menyoroti suara terpadu benua itu mengenai isu-isu seperti pendanaan iklim dan adaptasi, mengingat kerentanan tinggi Afrika terhadap dampak iklim meskipun emisi historisnya rendah.
Konferensi Para Pihak (COP32)
Konferensi Para Pihak (COP32) adalah konferensi puncak perubahan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa di masa depan yang belum dijadwalkan, yang akan menjadi sesi tahunan ke-32 dari badan pengawas Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC). Sebagai bagian dari seri yang dimulai pada 1995, termasuk pertemuan penting seperti COP21 (Perjanjian Paris), COP32 akan menghimpun para pemimpin dunia untuk merundingkan kesepakatan dan tindakan internasional yang bertujuan mengurangi pemanasan global dan beradaptasi dengan dampaknya.